Oleh Innu Virgiani Agustya
Apa itu?
Bukan Makanan.
tapi,
ringkasnya, usaha untuk mengurangi stres dan kecemasan dengan cara
mengendurkan otot-otot tubuh, untuk menenangkan diri kita.
Mengapa perlu dilakukan?
karena otot yang relaks akan membantu mengurangi ketegangan psikis yang merupakan hasil dari stres dan kecemasan itu.
-bolak balik aja ya-
Jadi,
stres/cemas, bikin tubuh tegang
tubuh relaks, stres cemas berkurang
stres, cemas, berkurang bukan berarti masalah selesai.. namun kita akan dapat lebih tenang mengontrol diri kita dan mengatasi masalah kita, insya Allah.
Jadi? ayo belajar relaksasi..!
Bismillaah..
Teman-teman,
coba rasakan deh, ketika teman-teman sedang merasa stres (penjelasan
lengkap stres Insya Allah menyusul, tapi udah pada tau kan itu..)
bagaimana kondisi badanmu?
Hmm, misalnya saja sedang melihat anak-anak kita berantem.
Disadari dan bisa juga tidak
disadari, tubuh kita tegang, kaku, bisa juga pegal, atau malah sakit/
nyeri.. bisa di punggung, tangan, kaki, bahkan mata dan wajah.
Oleh
karena itu banyak teknik relaksasi yang melibatkan gerakan otot-otot
tubuh, diantaranya relaksasi progresif. Ada juga relaksasi pernafasan.
Mengapa?
karena emosi kita (tegang, cemas, capek, marah), mempengaruhi sistem
tubuh, terutama aliran darah, jantung dan paru-paru. Jadi, penting bagi
kita untuk mengatur nafas dengan baik.
Selain itu ada
juga relaksasi imagery (membayangkan) dengan membayangkan
situasi-situasi yang tenang, damai, nyaman yang kita sukai dan juga
dengan orang-orang tersayang. Ketika otak kita tenang, pikiran kita akan
lebih santai dan mempengaruhi anggota tubuh lainnya pula.
Apa saja yang dibutuhkan ketika ingin melakukan relaksasi?
1. pakaian yang nyaman (bila relaksasi yang direncanakan)
2. lingkungan yang tenang
1. Relaksasi Progresif (yang instruksinya terlihat panjang tapi sebenarnya kalau dilakukan cuma sebentar.. dan hasilnya? insya Allah menenangkan ).
Caranya?
Berusaha tenang, duduk di kursi atau berbaring atau lesehan juga bisa, senyamannya saja,
kemudian pejamkan mata, bismillaah..
Pertama
tangan kanan mu. Kepalkan tinju kananmu. Kepalkan dengan kuat dan raba
tegangan di tangan itu dan lengan bawah. Pelajari rasa tegang itu.
(berhenti sejenak).
Sekarang buka. Lemaskan tangan kanan mu secara
perlahan-lahan dan biarkan ia di tangan kursi (berhenti sebentar).
Perhatikan perbedaan antara dalam keadaan tegang dan lemas. Sekarang
kamu merasa relaaks.. nyaman.. nyaman.. (berhenti 10 detik)
Sekarang
kita akan melakukan hal yang sama dengan tangan kiri mu. Kepalkan tinju
kirimu, perhatikan tegangannya (5 detik istirahat) dan sekarang
lemaskan, buka secara perlahan-lahan. Rasakan perbedaan antara tegang
dan lemas..
sekarang kamu merasa relaaks.. nyaman.. nyaman.. (berhenti 10 detik)
Sekarang
kita akan melemaskan bagian wajah. Pertama, kerutkan dahi dan alismu.
Lakukan ini sampai kamu merasa alis mu tegang (istirahat
sebentar).
Sekarang lemaskan, biarkan dahi dan alismu seperti semula.. sekarang
kamu merasa relaaks.. nyaman.. nyaman.. (10 detik istirahat)
Sekarang
pejamkan matamu kuat-kuat. Bola mata seperti sedang melihat ke atas.
Dapatkah kamu merasakan tegangan di sekeliling matamu ?? ). Sekarang
lemaskan kan otot-otot itu, rasakan perbedaan antara tegang dengan
relaks.. sekarang kamu merasa relaaks.. nyaman.. nyaman.. (10 detik istirahat)
Sekarang
rapatkan rahang atas dan bawah dengan mengatupkan gigimu kuat-kuat.
Tarik sudut mulutmu kebelakang di rahangmu. Lidah menepel ke
langit-langit atas.
Lemaskan kan rahangmu sekarang. Dapatkah kamu
merasakan perbedaan antara tegang dan relaks di daerah rahang mu ??
sekarang kamu merasa relaaks.. nyaman.. nyaman..(10 detik istrahat)
Sekarang
kita akan pindah ke otot-otot leher. Tarik kepalamu ke belakang.
Dapatkah kamu merasakan tegangan di belakang lehermu dan
punggung atas ?? sekarang tundukkan kepalamu dengan relaks. Perhatikan
perbedaannya. Terus relaks. Sekarang kamu merasa relaaks.. nyaman.. nyaman..(istrahat 10 detik) lakukan 3 kali.
Sekarang
ambil nafas dalam-dalam, dan tahan nafas mu. Lihat tegangan di seluruh
dadamu dan dalam daerah perutmu.. Sekarang hembuskan secara
perlahan-lahan, rasakan bahwa perasaanmu sangat nyaman.. sekarang kamu
merasa relaaks.. nyaman.. nyaman.. (ulangi 3 kali) lalu istirahat
10 detik
Sekarang
pusatkan perhatianmu pada bagian kaki kanan, buka jari kaki lebar-lebar
dan tegangkan.. Dapatkah kamu merasakan tarikan dan tegangannya ??
sekarang lemaskan.. rasakan perbedaan antara tegang dan relaks. sekarang
kamu merasa relaaks.. nyaman.. nyaman..
Sekarang pusatkan perhatianmu pada bagian kaki kiri, buka jari kaki lebar-lebar
dan tegangkan.. Dapatkah kamu merasakan tarikan dan tegangannya ??
sekarang lemaskan.. rasakan perbedaan antara tegang dan relaks. sekarang
kamu merasa relaaks.. nyaman.. nyaman..
Sekarang,
kamu sudah mulai merasa nyaman, tenang, relaks, dan kondisi ini dapat
berlanjut meskipun dirimu membuka mata nantinya insya Allah.. dan ketika
dirimu merasa marah, insyaAllah akan dapat mengontrolnya..
1.. kau telah merasa nyaman
2.. rasa nyaman ini insya Allah akan terus berlanjut dan kamu dapat lebih baik mengontrol diri ketika marah
3.. silakan buka mata..
Sebenernya
dalam melakukan relaksasi progresif ini, teman-teman membutuh bantuan
orang lain pada awalnya.. Coba minta tolong pasangan atau anggota
keluarga yang lain 1-2 kali.. setelahnya bisa dilakukan sendiri..
keliatannya panjang, tapi ini mudah.. biasanya selesai dalam 10-12 menit =)
Saya
paling suka memberikan relaksasi yang ini, biasanya tingkat relaks yang
dirasakan klien-klien saya optimal.. dan saya ingin sekali dapat
melakukan
langsung untuk teman-teman, sayangnya tidak memungkinkan.. pengen sih, ngerekam suara sendiri, wkwkwk..
tapi, inti dari ini adalah membedakan tegang dan relaks..!
Dalam
situasi sehari-hari, ketika teman-teman marah, capek, dll, kenali
tubuhmu..! kalau ada yang tegang, relaks kan! tangan kaku.. mulut sukar
digerakkan.. kaki tegang.. leher berasa seperti "kayu", punggung nyeri,
dll..
sadari dan relakskan..!
Jangan sampai kondisi tegang semakin meningkatkan intensitas perasaan negatif saat itu.
Semakin sering dilatih, akan semakin cepat dirimu mengenali tubuhmu.
Sebenernya
ada CD nya, dosen saya yang menyusun gerakan-gerakan tersebut, Prof.
Dr. Soesmalijah Soewondo.. sekarang udah ada bukunya juga.. kalo
berminat, silakan dicari =)
2. Relaksasi pernafasan
Seperti
yang sudah pernah saya tuliskan, tarik nafas panjaaaang semampunya...
tahan semampunya... buang perlahan (lakukan 3-7 kali atau senyamannya)
tiap kali selesai membuang nafas, ucapkan taawudz, istighfar, kata 'tenang', 'relaks', dll yang membuat teman-teman nyaman.
Pnah nonton 3 Idiots? film india tapi yang ini saya suka, =)
kalo
pernah, mungkin ingat 'all is well' yang diucapkan oleh aktor sambil
menepuk lembut dada dan mengatur nafas, itu salah 1 contoh rileksasi
pernafasan.
3. Relaksasi imagery
Caranya,
tenangkan diri, pejamkan mata atur nafas perlahan hingga teratur..
mulailah membayangkan situasi yang disukai.. pemandangan yang ada isinya
apa saja, warna-warninya, cuaca cerah atau hujan rintik, dll segala
macam.. bayangkan pula dirimu bersama orang yang kamu sayangi,
bergandengan tangan, sambil memandang langit yang tenang.. dll dll
Yah, contoh relaksasinya cukup 3 saja, silakan pelajari dengan baik, dan praktekkan juga..
Kenali tubuh tegangmu!
Relakskan..!
Oh ya..! mandi air hangat, pijat, merendam kaki dengan air hangat dicampur sedikit garam juga merupakan relaksasi.. =)))
Kapan dilakukannya?
malam hari sebelum tidur baik..
atau tentunya, pada saat merasakan
ketegangan..!
Btw, btw, meskipun teman-teman mungkin sudah tahu, saya tetap ingin menyampaikan,
Dzikir pun merupakan relaksasi, lho..! karena? membuat kita lebih tenang..
kata siapa?
Kata Allah di dalam Al Qur'an =)
ﺃَﻻَ ﺑِﺬِﻛْﺮِ ﺍﻟﻠّﻪِ ﺗَﻄْﻤَﺌِﻦُّ ﺍﻟْﻘُﻠُﻮﺏُ
"...Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenang." (QS. Ar-Ra'd: 28).
Dalil-dalil tentang dzikir lainnya,
ﻓَﺎﺫْﻛُﺮُﻭﻧِﻲ ﺃَﺫْﻛُﺮْﻛُﻢْ ﻭَﺍﺷْﻜُﺮُﻭﺍْ ﻟِﻲ ﻭَﻻَ ﺗَﻜْﻔُﺮُﻭﻥِ
"Karena
itu, ingatlah kamu kepada-Ku, niscaya Aku ingat (pula) kepadamu (dengan
memberikan rahmat dan pengampunan). Dan bersyukurlah kepada-Ku, dan
janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku."(QS. Al-Baqarah: 152)
ﻭَﺍﺫْﻛُﺮ ﺭَّﺑَّﻚَ ﻓِﻲ ﻧَﻔْﺴِﻚَ ﺗَﻀَﺮُّﻋﺎً ﻭَﺧِﻴﻔَﺔً ﻭَﺩُﻭﻥَ ﺍﻟْﺠَﻬْﺮِ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﻘَﻮْﻝِ ﺑِﺎﻟْﻐُﺪُﻭِّ
ﻭَﺍﻵﺻَﺎﻝِ ﻭَﻻَ ﺗَﻜُﻦ ﻣِّﻦَ ﺍﻟْﻐَﺎﻓِﻠِﻴﻦَ
"Dan
sebutlah (Nama) Rabb-mu dalam hatimu dengan merendahkan diri dan rasa
takut (pada siksaan-Nya), serta tidak mengeraskan suara, di waktu pagi
dan sore hari. Dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lalai. "
(QS. Al-
A'raaf: 205)
ﻳَﺎ ﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﺍﺫْﻛُﺮُﻭﺍ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﺫِﻛْﺮﺍً ﻛَﺜِﻴﺮﺍً
"Hai orang-orang yang beriman, berdzikirlah (dengan menyebut Nama) Allah, dzikir yang sebanyak-banyaknya. " (QS. Al-Ahzaab: 41)
ﻭَﺍﻟﺬَّﺍﻛِﺮِﻳﻦَ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻛَﺜِﻴﺮﺍً ﻭَﺍﻟﺬَّﺍﻛِﺮَﺍﺕِ ﺃَﻋَﺪَّ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻟَﻬُﻢ ﻣَّﻐْﻔِﺮَﺓً ﻭَﺃَﺟْﺮﺍً ﻋَﻈِﻴﻤﺎً
"Laki-laki
dan perempuan yang banyak menyebut (Nama) Allah, maka Allah telah
menyediakan untuk mereka pengampunan dan pahala yang
besar." (QS. Al-Ahzaab: 35)
Rasulullah ﺻﻠﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ bersabda:
"Maukah
kamu aku tunjukkan perbuatanmu yang terbaik, paling suci di sisi
Raja-mu (Allah), dan paling mengangkat derajatmu; lebih baik bagimu dari
infak emas atau perak, dan lebih baik bagimu daripada bertemu dengan
musuhmu, lantas kamu memenggal lehernya atau mereka memenggal lehermu?"
Para Sahabat yang hadir berkata: "Mau (wahai Rasulullah)!" Beliau
bersabda: "Dzikir
kepada Allah Yang Mahatinggi."
ﻣَﺜَﻞُ ﺍﻟَّﺬِﻱ ﻳَﺬْﻛُﺮُ ﺭَﺑَّﻪُ ﻭَﺍﻟَّﺬِﻱ ﻟَﺎ ﻳَﺬْﻛُﺮُ ﺭَﺑَّﻪُ ﻣَﺜَﻞُ ﺍﻟْﺤَﻲِّ ﻭَﺍﻟْﻤَﻴِّﺖِ
"Perumpamaan
orang yang ingat akan Rabb-nya dengan orang yang tidak ingat Rabb-nya
laksana orang yang hidup dengan orang yang mati."
Semoga
tulisan ini bermanfaat dan semoga Allah memberikan kebaikan kepada kita
untuk selalu mengingat-Nya, kapanpun, termasuk ketika sedang marah..
aamiin
Wallohu a'lam..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar